Kamis, 22 Desember 2011

AKU

Hidup ini emang g mudah. Iya, benar. Apalagi bagi seorang gadis kecil yang kehilangan arah mata angin seperti aku. Aku buta, tapi bukan buta mata. Aku cacat, tapi bukan cacat badan. Sedetik dua detik hingga berdetik-detik hidup yang aku arungi ini mungkin tidak akan cukup untuk membuka lebar cakrawala dunia yang begitu indahnya. Aku yang sekarang sedang bergerak, namun gerakku masih di titik yang sama. Hei, aku ingin berkeliling dunia. Aku ingin membuat titik-titik pergerakan baru di lain ruang. Aku ingin melihat dunia dengan sejelas-jelasnya. Aku ingin membuka mata hati dan fikiran dengan sudut pandang lain. Aku ingin berkembang. Aku ingin setiap detikku tak sia-sia. Aku ingin... dan aku diam. 

Gadis kecil bodoh... Buat apa kau ciptakan keinginan-keinginan itu jika kau tak pernah meresponnya dengan pergerakan? Buat apa kau ciptakan kata 'ingin' jika kau tak pernah berusaha membuatnya menjadi 'telah'. Buat apa kau ciptakan kata-kata itu jika akhirnya kau mengakhirinya dengan kata, 'oh... yasudahlah...'. Gadis kecil yang bodoh... cerdaslah. Berfikirlah. Bergeraklah. Kamu muda... dan bisa.